MarwahMedia.com | Pekanbaru | 31/03/2023 | Pembangunan Drainase pada Paket Preservasi Jalan dan Jembatan Sp. Gemar Menabung (Pekanbaru) Sp. Panam Jalan Subrantas batas Sumbar dengan sumber dana APBN Tahun Angggaran 2022 dilaporkan ke polisi.
Hal ini disampaikan ketua Forum Masyarakat Pendukung Pembangunan Riau kepada sejumlah wartawan di Pekanbaru, 31 Maret 2023.
Terungkapkan dalam penyampai Haryanto ketua forum mengatakan bahwa pengerjaan drainase pada jalan Air Hitam Pekanbaru amburadul. “Drainase yang telah dibangun oleh PT. Bina Karya Abadi Selaras sebagai kontraktor pelaksana tidak mengalirkan air,” ujarnya Haryanto.
Menurut Haryanto, Drainase adalah bagian Utama yang tidak terpisahkan dalam pembangunan, tanpa drainase yang benar akan menimbulkan sebuah persoalan banjir di permukiman maupun pada jalan raya dan efeknya sangat besar, dapat memperburuk wajah perkotaan bahkan menimbulkan penyakit akibat genangan air karena tidak terkendalinya dengan baik saluran pembuangan air dan bagian terpenting dalam penataan sistem air pada bidang Tata Ruang tegasnya.
Berdasarkan penelusuran dari awak media pada LPSE Kementerian PUPR, mendapat jumlah anggaran APBN sebesar Rp.25.566.080.000 untuk proyek tersebut di atas. Dan angggaran konsultan pengawas yg dimenangkan oleh PT. Duta Persada Indotama sebesar Rp.1.467.449.000.
Dalam pada itu, beberapa orang pewarta langsung turun melakukan investigasi pada lokasi drainase. Terlihat drainase, tergenang air kira-kira 30 cm hingga 80 cm di sepanjang drainase lebih kurang 300 meter, karena akibat elevasi Hulu Drainase lebih rendah dari pada Hilir Drainase.
Bungkam sejumlah pejabat Balai Pelaksana Jalan Nasional Riau (BPJN) Wil-I Riau.
Ketika dihubungi via WhatsApp, Herison Manjerang Kasatker PJN Wilayah I Riau, terkait pembangunan drainase Sp. Gemar Menabung enggan menjawab.
Dilain tempat saat dihubungi pesan singkat Hasiholan sebagai konsultan pengawas drainase Sp. Gemar Menabung “bungkam”.
Hal sama juga ketika dihubungi Syansurizal, ST., MT sebagai PPK-I.4 juga tidak merespon. **