Maraknya Pemberitaan Tentang Istri dan Putri Sekda Prov Riau SF Hariyanto, Jadi Perhatian Khusus DPD LSM GEMPUR Provinsi Riau

MarwahMedia.com | Pekanbaru | 05/03/2023 | Menanggapi kabar tentang maraknya pemberitaan terhadap istri dan putri sekretaris daerah provinsi Riau Sf Hariyanto tentunya juga menjadi perhatian khusus kami DPD LSM GEMPUR provinsi Riau.

Pemberitaan media baik secara online,cetak dan elektronik silih berganti berlomba menyampaikan informasi saya nilai sangat bermanfaat sebagai pengetahuan bagi masyarakat. bahkan tidak hanya di Riau saja , cerita dari gaya kehidupan super megah ini hangat di perbincangkan hampir di seluruh pelosok negeri ini bahkan salah satu Vidio yang saya dapatkan berbahasa asing ,kemungkinan itu dari media manca negara. Tak dapat saya bayangkan begitu antusiasnya masyarakat untuk mengamati perkembangan dan menanti penomena apa yang akan terjadi akibat dari peristiwa ini. Ucap Hasanul Arifin dari rilis yang di kirimkannya kepada media ini…….

Jika kita merujuk penerimaan pendapatan yang sah sebagaimana yang diatur oleh peraturan perundang-undangan, gaji dan insentif/tunjangan terhadap seorang ASN dengan jabatan sekretaris daerah yang juga sebagai koordinator pengelola keuangan daerah dan kepala satker pengelolaan keuangan daerah total nilai dari pendapatan sah yang di terimanya saya perkirakan maksimalnya berkisar lebih kurang sebesar Rp 100 JT saja. mengacu pada Skpts gubernur Riau tentang tpp ASN ta 2022. Beliau menjabat sekretaris daerah pada Agustus tahun anggaran 2021 lalu, dimana sebelumnya beliau mengabdikan diri di kementerian pupr di jakarta dengan jabatan Inspektur VI, Investigasi Kementerian PUPR. sebelumnya juga pernah menjabat sebagai kepala dinas pupr di pemerintahan provinsi Riau.

Gaya kehidupan yang di pertontonkan istri dan putri yang di duga bernama Rizkia Amelia Pohan , anak pejabat ASN sekretaris daerah pemerintah provinsi Riau sebagai kepala keluarga, bagaikan kehidupan ratu dan putri seorang Sultan dari kerajaan yang kaya raya atau kehidupan selebritis dan pengusaha papan atas yang sumber pendapatan keuangannya tak terbatas. pertanyaannya di dapatkan dari mana uang sang ibu dan putrinya itu. Bagaimana mereka dapat memiliki dengan membeli barang – barang brand mewah yang di tafsir seharga Puluhan Juta hingga Ratusan juta dari beberapa jenis barang sebagai mana yang beredar luas di masyarakat saat ini. Mengacu pada pendapatan yang sah yang diterima secara rutin oleh sang kepala keluarga ,Saya berpendapat branded goods serta kehidupan mewah yang saya istilahkan BARANG KW mustahil dapat terwujud.

Pesta megah yang di duga di laksanakan pada saat brithday party sang putri di hotel bintang lima THE RITZ CARLTON JAKARTA adalah satu dari sederetan kemegahan yang di rasakan sang putri. Pada tahun 2022 lalu diduga Kemegahan pesta pernikahan sang putri itu pun yang bertempat di hotel bintang lima Grand Labersa Riau juga tak kalah megahnya, tentunya anggaran sebuah pesta mewah pernikahan menghabiskan biaya yang cukup besar. Belum lagi potret yang di duga saat honeymoon sang putri itu di hotel bintang lima amankila ,Bali. Hotel nan berfasilitas super megah di kecamatan manggis kabupaten Karangasem Bali ini , berbandrol terendah $ 1,150 USD hingga $ 5,250 USD per malam . untuk menikmati kemegahan dari fasilitas hotel amankila, Bali ini yang terbagi dari beberapa room type diantaranya amankila suite, ocean suite dan garden suite dengan nuansa pemandang laut atau taman, kita mesti menyediakan rupiah sebesar 16 JT hingga 70 jutaan per malam dengan nilai dolar Rp 14.000 per USD. nilai harga yang cukup fantastis bukan . Pertanyaannya bagaimana pula bisa menikmati fasilitas hotel amankila yang berbandrol harga super fantastis per malamnya yang diduga dinikmati sang putri dari sekretaris daerah pemerintah provinsi Riau Sf Harianto itu pada saat honeymoon. Sangat tidak masuk diakal jika di ukurannya dari pendapatan sah yang di terima sang bapak sebagai ASN dengan jabatan yang di percayakan kepadanya.

Untuk itu, saya atas nama DPD LSM GEMPUR provinsi Riau meminta kepada komisi pemberantasan korupsi (KPK) dan menteri dalam negeri (MENDAGRI) untuk memanggil sekretaris daerah pemerintah provinsi Riau SF HARIANTO untuk kepentingan antar lain:

  1. Meminta KPK Memeriksa LHKPN secara serius dan mendalam.
  2. Meminta KPK menelusuri jejak digital atau sumber lembaran-lembaran rupiah yang di gunakan dari sederetan peristiwa hedonisme yang di pertontonkan anak dan istrinya itu berasal.
  3. Meminta kepada menteri dalam negeri menonaktifkannya dari sekretaris daerah pemerintah provinsi Riau.

Kami menduga LHKPN dan nilai harga yang dilaporkan itu tidak sesuai sebagaimana mestinya.kami juga menduga ada aliran dana atau dugaan sumber dana yang di dapatkan untuk melakukan sederetan dari peristiwa itu, dengan cara-cara melawan hukum dengan mengunakan kewenangnya. Menurut pendapat kami, Bukanlah suatu hal yang sulit dan bukan juga menjadi cerita baru, pejabat pemerintah terlebih setingkat jabatan sekretaris daerah untuk meraup tumpukan-tumpukan rupiah ke brangkas sang pejabat tersebut.

Pos terkait